Jumat, 22 Mei 2015

Welcome My Old 19


WELCOME MY OLD 19year




Definisi Umur…
  Mungkin kebanyakan orang menilai bahwa umur ialah sesuatu yang bersifat jangka waktu, antara panjang waktu yang ia miliki dikehidupan ini..
Tapi, pernahkah kamu merasa kebahagiaan yang pernah kamu alami saat ini, saat umur mu menanjaki 1 tahun, pernahkah juga kamu merasakan kesedihan ??.”

2 tahun yang lalu, ditahun ini 2015, awal dilahirkan tahun 1996, 24 mei
                Itu berarti aku berusia 17 tahun, kebanyakan orang selalu membanggakan awal kelahiran kedewasaannya, tapi saat itu aku memulai kesedihanku, ntah harus dari mana aku memulai mengatakannya.”
17 tahun, aku berharap apa yang aku doa’kan saat itu terkabul semua, tetapi mungkin tuhan mempunyai rencana lain, bukan berarti aku harus putus asa, aku cukup menjalani apa yang harus aku jalani, seperti duduk meminum kopi hangat sambil mendengar kan musik yang aku idolakan, dan tak luput dari kata kemalasan, yahh..” namanya juga lelaki kadang malas-malasannya itu terlalu berlebihan.’
Saat itu aku masih duduk dibangku SMK , sekolah menjadi taman tempat aku bolos sekolah terutama tidur dikelas, apalagi soal materi pelajaran yang tak pernah aku pahami, dan bukan berarti aku tak mengerti apa-apa, ditambah lagi sekolahan ini tiada sama sekali yang namanya perempuan, disitu kadang aku merasakan antara asin dan asam.” Asinnya aku harus menerima keadaan bahwa sekolah ini tidak memiliki perempuan yang aku idamakan, disini Cuma tersedia semua lelaki yang selalu ribut dikelas membuatku bosan dan ingin bolos sekolah apalagi tidur. Asam nya yang berarti nilai aku yang super jelek membuat ditahun kelahiranku yang berumur 17 menjadi bangsat, tapi aku tak perduli yang penting naik kelas saja sudah cukup bagiku, tak penting prestasi yang selalu aku pentingkan ialah keahlian, berupa taktik, skill dalam menghadapi berbagai game online. Walaupun aku sering ketahuan guru bahwa aku bolos kewarnet(warung internet), tak membuktikan bahwa aku harus beralasan yang tepat untuk menghindari panggilan orang tua, alasan terbaik yang kumiliki saat bolos kepada guru-guruku yaitu dengan beralasan sakit.”
Ntah dalam arti sakit apa, kemungkinan dalam benakku yang kurasakan saat itu adalah sakit hati, dalam otakku berfikir kenapah sekolah ini tak memiliki perempuan, andaikan saja sekolah ini memiliki perempuan, sudah pasti aku memiliki cinta pertama, bukan lelaki pertama yang sebangku denganku selalu membuatku bosan yang selalu membuatku ingin tidur dan bolos, tapi seandainya kelas ini memiliki perempuan, aku pasti akan belajar giat dan tak ingin bolos,
Ah.. sudalah itu semua mimpi kosongku saja, jalani saja apa yang harus aku jalani.’




Saat umurku beranjak ke 18 tahun.”
Sesuatu hal yang aku doa’kan ialah biasa saja ntah apa yang aku doa’akan saat itu berupa seseorang wanita yang selalu membimbing aku, menyemangati aku, menyuportkan aku, tapi ternyata aku hanya bajingan sampah dimata seorang wanita tersebut, yang membuatku sakit hati tak terhenti dan tak berharap lagi tuk memiliki seseorang wanita.”
Saat itu aku tak berharap lagi pada sosok seorang wanita, kecuali mamaku yang selalu ada saat aku butuhkan, tak seperti wanita-wanita lain hanya mempermainkan perasaan, terutama menyakiti perasaan.”
Demikian aku memulai kejombloanku.”
Ternyata jomblo itu tak sepahit orang yang memiliki hubungan dengan kekasihnya, yang berarti ada sedikit manis dan pahit,” – manisnya, mendengar setiap orang pacaran, terutama teman-temanku, tak selalu mengatakan bahwa ia memiliki pasangan, dan menyatakan ia seorang jomblo, tak heran bahwa ia mengatakannya, mungkin ia bosan sama pasangannya, jadi ia menyatakan kepada perempuan lain bahwa ia seorang jomblo.” –Pahitnya itu saat orang pacaran membawa pasangannya masing masing, aku hanya membawa handphone yang tiada pesan sama sekali, kubuka handphone tersebut ntah apa yang kuketik saaat itu, padahal tak ada pesan ataupun seseorang wanita yang selalu aku idamakan, sampai saat itu membuatku bosan dan ingin pulang saja dari perkumpulan tersebut, memang seorang jomblo kadang memiliki alasan tersendiri, dan perioritasnya berbagai macam-macam adonan disatukan menjadi soup.”
                Hal yang tentu membuat aku bahagia saat berumur 18 tahun tersebut, ialah mengatakan bahwa aku tak tersakiti perasaan seorang wanita lagi, terutama aku lupa cara mencintai seseorang, berupa halnya aku selalu sibuk bermain game, tidur, dan kumpul bersama teman-temanku, walaupun demikian saat umur ku yang ke 18 tak terlalu buruk yang kualam, kesan demi kesan selalu berdatangan, kabar baik dan kabar buruk, terutama perasaan bahagia dan tidak bahagia.”

                Besok umurku yang ke 19 jatuh pada 24 mei.”
Entah apa yang aku doa’kan besok untuk 1 tahun penuh menuju 2016 dan kembali kepada 24 mei.
                Saat ini pukul 8:50 pagi aku duduk disofa belum mandi, menikmati kopiku dan menulis semua cerita ini, yang aku impikan tak terlalu aku inginkan untuk 1 tahun penuh nanti ialah kebahagiaan, bukan kesesalan yang tak berhujung, apalagi halnya aku harus terus menerus bergini, mungkin ditahun ini tanpa seorang ayah, aku hanya sebuah boneka tanpa jalan pikiran, ntah kadang hal itu membuatku depresi apalagi tertekan akan keadaan, semua yang kurasaakan saat itu membuat perasaanku menjadi meluap-luap akan kemarahaan, dimanakah sosok seorang ayah yang saat ini aku butuhkan.’
                Kuambil guling tidurku, kugantungkan didepan pintu kamarku, dan kuluapkan semua emosi demi emosi meninju guling tersebut, sampai kepalan tanganku penuh dengan memar.”
Mungkin saat ini aku harus jalani menerima keadaan hidupku 1 tahun penuh kedepan, aku perduli apa yang dikatakan saudara-saudaraku apalagi orang-orang terdekatku, kuambil hikmah dibalik 1 tahun penuh nanti, dan kuharapkan semua ini tidak pernah terjadi, aku akan menjadi apa yang harus aku jalani nanti, entah apa itu halnya demikian.
               

Saat ini aku berusaha menjadi yang terbaik dimata orang-orang yang mengenalku, tak halnya menjadi dewasa, mungkin menjadi dewasa itu sulit, sesulit apapun itu aku harus bisa mengendalikan kekanak-kanakku, do’a ku untuk kedepannya ialah semua hal yang baru saja menjadi pahit, akan menjadi manis.”
#create @alamkurniawans 23-mei-2015/24 mei 1996